Hari ini kita akan belajar dan membahas bersama-sama tentang
Allah Tritunggal. Bagaimana jika anak bertanya tentang konsep Allah Tritunggal?
Bagi rekan-rekan yang sudah menjadi orang tua, khususnya yang mendidik anak
dalam iman Kristen, pasti akan menghadapi pertanyaan ini. Pertanyaan ini sering
kali muncul, baik dari orang Kristen maupun non-Kristen, baik dari anak-anak
maupun orang dewasa.
Untuk itu, kita perlu mempersiapkan sebuah proses
pembelajaran yang tepat untuk anak-anak. Kenapa dikhususkan bagi anak-anak?
Karena ada perbedaan tingkat intelektualitas dan pergumulan mereka. Oleh karena
itu, perlu ada desain khusus dan persiapan yang tepat.
Berikut adalah tahapan-tahapan umum yang bisa digunakan
untuk mempersiapkan anak belajar tentang Allah Tritunggal. Tahapan-tahapan ini
disusun berdasarkan ilmu psikologi perkembangan anak. Tentunya, setiap anak
mungkin memiliki kesiapan yang berbeda, tetapi secara umum, tahapan-tahapan ini
dirasa cukup tepat.
Tahap Pertama: Mengajarkan Keberadaan Allah yang Esa
Tahapan pertama ini bisa dibagi menjadi dua bagian: A dan B,
seperti kaki kanan dan kaki kiri yang berjalan beriringan.
Bagian A: Keberadaan Allah yang Esa
Kita perlu mengajarkan bahwa Allah itu Esa, Allah yang satu dan tidak ada yang lain. Penekanan keesaan Allah ini sangat penting, karena dari Perjanjian Lama hingga Perjanjian Baru, penulis-penulis Alkitab selalu menekankan hal ini. Konsep trinitas yang lebih jelas di Perjanjian Baru didasari oleh pembelajaran tentang Allah yang Esa mulai dari Perjanjian Lama. Jadi, penegasan tentang keesaan Allah menjadi tahapan awal yang penting.
Bagian B: Mengenal Allah melalui Yesus Kristus
Selain menegaskan Allah itu Esa, kita juga perlu mengajarkan bahwa kita mengenal Allah yang Esa itu melalui Yesus Kristus. Yesus adalah pribadi yang nyata dalam sejarah, yang datang ke dunia untuk menyatakan kasih Allah dan menyediakan keselamatan bagi manusia. Mengajarkan anak-anak untuk mengenal Yesus Kristus adalah pondasi penting untuk memahami konsep Allah Tritunggal.
Tahap Kedua: Mengenal Allah Bapa
Setelah anak-anak percaya kepada Yesus Kristus, kita perlu
memperkenalkan Allah Bapa. Yesus Kristus sendiri mengajarkan kita untuk berdoa
kepada Allah Bapa. Pengalaman anak-anak dengan ayah mereka di dunia bisa
menjadi gambaran tentang kasih dan perlindungan Allah Bapa. Namun, kita juga
perlu menegaskan bahwa kasih Allah Bapa jauh lebih besar, terbukti dengan
pengorbanan-Nya yang mengaruniakan Yesus Kristus untuk keselamatan kita.
Tahap Ketiga: Mengenal Allah Roh Kudus
Pribadi Allah Roh Kudus sering kali terabaikan atau
disalahpahami. Kita perlu memperkenalkan Allah Roh Kudus berdasarkan
karya-karya-Nya, yaitu:
- Menegur dan menginsafkan kita dari dosa.
- Mengingatkan kita akan kebenaran.
- Memberikan penghiburan dan kekuatan.
Pengalaman-pengalaman sehari-hari bisa digunakan untuk
menjelaskan karya Allah Roh Kudus dalam hidup kita.
Tahap Keempat: Menjelaskan Kewajaran dan Kompleksitas Allah Tritunggal
Setelah mengenal Yesus Kristus, Allah Bapa, dan Allah Roh
Kudus, sangat wajar jika anak-anak bertanya, “Kok tiga ya, padahal Allah itu
satu?” Di sinilah kita perlu menjelaskan tentang kewajaran dan kompleksitas
Allah Tritunggal. Allah yang satu hakekat namun tiga pribadi ini mungkin sulit
dipahami sepenuhnya, tetapi kita bisa memberikan ilustrasi sederhana yang bisa
diterima anak-anak.
Misalnya, menggunakan gadget sebagai contoh. Anak-anak bisa
melihat betapa canggihnya gadget dan menyadari bahwa yang menciptakannya pasti
sangat pandai. Demikian pula, Allah Tritunggal adalah Allah yang kompleks dan
luar biasa, yang lebih besar dari pemahaman manusia.
Dengan mengikuti tahapan-tahapan ini, kita bisa membantu
anak-anak memahami konsep Allah Tritunggal dengan cara yang sesuai dengan
perkembangan mereka. Penting untuk selalu kembali mengulang dan menegaskan
pengajaran ini, sehingga pemahaman mereka semakin mendalam seiring berjalannya
waktu.
Mempersiapkan anak-anak untuk memahami Allah Tritunggal
memerlukan proses pembelajaran yang berkelanjutan dan adaptif. Dengan
mengajarkan keberadaan Allah yang Esa, mengenal Allah melalui Yesus Kristus,
memperkenalkan Allah Bapa, dan Allah Roh Kudus, serta menjelaskan kewajaran dan
kompleksitas Allah Tritunggal, kita dapat membantu anak-anak mengembangkan
pemahaman iman Kristen mereka secara lebih komprehensif. Semoga artikel ini
bisa menjadi panduan bagi orang tua dalam mendidik anak-anak mereka tentang iman
Kristen. Tuhan memberkati.
Referensi: Ketika Anak Bertanya, "Apa Sih Maksudnya Allah Tritunggal?" | Ev. Samuel Sugiarto
Bagus secara konsep namun utk aplikasinya terutama mempelajari tentang keesaan Yesus dan analogi analogi yg masuk akal..ini perlu dijelaskan secara detIl...Krn mungkin banyak pertanyaan daru saudara oita agama lain yg mempertanyakan hal ini
BalasHapusBagus secara konsep namun utk aplikasinya terutama mempelajari tentang keesaan Yesus dan analogi analogi yg masuk akal..ini perlu dijelaskan secara detIl...Krn mungkin banyak pertanyaan daru saudara oita agama lain yg mempertanyakan hal ini
BalasHapusBagus penjelasan secara umum namun kurang detail karana perluny a menjelaskan detail tentang KeTuhanan Yesus, Tritunggal beserta analogi2 yg masuk akal...hal ini serung ditanyakan oleh agama lain
BalasHapus