Image 1
Image 2
Image 3

Seri 1 Tesalonika: Mengucap Syukurlah Dalam Segala Hal

Mengucap Syukurlah Dalam Segala Hal: Pelajaran dari 1 Tesalonika 5:12


Mengucap syukur dalam segala hal artinya baik dalam keadaan senang atau susah, baik lancar maupun sulit orang percaya dipanggil untuk mengucap syukur. Dalam bagian ini artinya bukan mengucap syukur di dalam segala hal, tetapi dalam segala hal. Misalnya pada waktu seseorang dirampok, ia bukan mengucap syukur karena dirampok tetapi dalam keadaan dirampok seseorang menyadari bahwa dirinya dipanggil untuk tetap bisa mengucap syukur di dalam segala keadaan.

Orang yang sudah percaya kepada Yesus seharusnya sudah bisa mengucap syukur di dalam segala hal, alasannya sebagai berikut:

1. Tuhan selalu membawa kebaikan

Semua yang terjadi di dalam kehidupan orang percaya Tuhan bekerja untuk membawa kebaikan (Rom 8:28, 1 Tes. 5:9-10). Tuhan menetapkan yang baik bagi orang percaya, sehingga di dalam segala keadaan sulit orang tahu keselamatan yang ada di dalam Yesus Kristus. Selain itu, di dalam 1 Tes. 5:24 dicatat bahwa Tuhan yang memanggil orang percaya adalah setia, Ia juga akan menggenapinya. Jadi, meskipun sebagai orang percaya seringkali bisa menghadapi gunung-gunung pencobaan, jalan-jalan yang berbatu-batu tetapi Tuhan akan tetap berkarya untuk mengenapi rencana-Nya yang indah bagi anak-anak-Nya. Maka ini yang membuat orang percaya memiliki alasan untuk selalu mengucap syukur dalam segala situasi.

2. Tuhan menghendaki di dalam Kristus Yesus untuk tetap mengucap syukur

Di dalam Kristus Yesus orang percaya sudah mendapatkan anugerah yang sangat besar, sehingga masalah-masalah kehidupan di dunia ini tidak bisa dikomper atau dibandingkan dengan berkat terbesar yang Tuhan sudah berikan. Di dalam 1 Tesalonika 1:10 disebutkan bahwa orang percaya menantikan kedatangan Yesus yang telah bangkit dari antara orang mati dan menyelamatkan umat-Nya dari murka yang akan datang. Maka ini yang seharusnya menjadi alasan untuk senantiasa mengucap syukur dalam segala hal yaitu dilepaskan dari murka yang akan datang. Bahkan Yesus bukan hanya melepaskan dari murka Allah tetapi diberikan kerajaan yang mulia dan kemuliaan Tuhan disediakan bagi umat-Nya. Berkat yang besar ini seharusnya mendasari orang percaya bahwa ditengah-tengah masalah kehidupan ini, tetap mengucap syukur.

3. Di dalam Kristus orang percaya dimampukan

Di dalam Kristus orang percaya dimampukan untuk mengucap syukur, kuat ditengah-tengah tantangan hidup. 1 Tes. 5:9-10 dikatakan entah orang percaya berjaga-jaga atau tidur ia hidup bersama-sama dengan Yesus. Yesus senantiasa menyertai orang percaya dan dimampukan untuk menghadapi realita hidup ini termasuk mengucap syukur ditengah-tengah tantangan kehidupan.

Marilah setiap kita untuk senantiasa mengucap syukur karena itulah yang Tuhan kehendaki di dalam Kristus bagi setiap kehidupan orang percaya. Di dalam Kristus Tuhan bekerja untuk kebaikan bagi umat-Nya dan di dalam Dia orang percaya sudah dilepaskan daripada masalah terbesar yaitu dosa. Amin



Sumber: 

  • Mengucap Syukurlah Dalam Segala Hal Oleh Pdt. Paulus Surya
  • Youtube BARA Digital Ministry: https://www.youtube.com/watch?v=BB4ecmTxFU4
  • Web BARA Digital Ministry: https://www.baradigitalministry.com


Lebih baru Lebih lama