Image 1
Image 2
Image 3

Sampai Di Sini... Part 1

 


Pertanyaan:

1. Bagaimana respon bapak melihat keadaan saat ini?

Jawaban:

Jika melihat keadaan saat ini  banyak sekali kejadian-kejadian yang sudah terjadi, misalnya di televisi ada berita  anak diculik di Cilegon dan belum ketemu, banjir, karyawan saling menembak, Rusia dan Ukraina tidak selesai-selesai masalah perang, di RRC banyak orang yang terkena covid dan bahkan ada isu bahwa gunung Kerinci mau meledak. Melihat banyak kejadian ini banyak hal-hal yang begitu berat di awal tahun, yang tidak pernah dibayangkan dan mungkin ada diantara kita yang belum siap menjalaninya.

1 Samel 7:12 yang menceritakan orang Israel yang kehilangan tabut perjanjian karena diambil atau dirampas oleh orang Filistin. Pada zaman itu kehilangan tabut perjanjian menunjukkan seakan-akan Allah orang Israel dikalahkan oleh orang Filistin. Hal ini yang membuat orang Israel depresi, kecewa, pahit, bingung dan mungkin menyalahkan diri. Tetapi kemudian terjadi peperangan kembali dan pada saat itu orang Filistin dikalahkan dan tabut pun kembali kepada orang Israel. Di sini nabi Samuel mengumpulkan beberapa batu dan mengatakan “Eben- Haezer” artinya sampai di sini Tuhan menolong kita. Istilah ‘sampai disini’ menunjukkan bahwa hidup ini bagaikan satu perjalanan, ada tempat yang akan dilalui, pendakian, perjalanan di lembah, tetapi kalau di lihat perjalanan kita masih berlangsung. Saat ini banyak orang juga berkata demikian ‘sampai disini Tuhan masih menolong’. Hal ini artinya kita merasakan bahwa berkat Tuhan begitu banyak di masa lalu, masa kini dan selalu ada berkat-berkat sehingga kita berkata Tuhan itu baik. Pengertian “sampai di sini” bukanlah demikian, perkataan yang demikian adalah pandangan modern dan bukan menurut Alkitab.

Pertanyaan

2. Apakah di masa sekarang kita juga bisa mengalami seperti yang dialami orang Israel, ketika tabut Tuhan diambil sehingga membuat mereka depresi, kecewa dan lain-lain?

Jawaban:

Banyak orang di dalam hidupnya yang bukan hanya bergumul karena sakit, bekerja tetapi tidak dapat bonus dengan alasan perusahaan lagi rugi namun sedang membangun bagunan baru, masalah keluarga yang tidak selesai-selesai, atau merasa dunia tidak adil dan lain sebagainya. 

Dalam Alkitab cerita tentang Eben-Haezer muncul 2 kali, Pertama  ketika tabut perjanjian diambil oleh orang Filistin. Di sini mau menjelaskan bahwa ada saat ketika melihat masa lalu seperti dikalahkan, terpuruk dan hancur bagi orang Israel yang hidupnya bergantung kepada Tuhan, bagi mereka Tuhan yang selama ini memimpin keluar dari Mesir, padang gurun seolah-olah dikalahkan. Tetapi jika dilihat dimasa lalu kehidupan orang Israel alasan kekalahan adalah karena mereka tidak sungguh-sungguh sujud menyembah Tuhan. Orang Israel mungkin ikut aturan Tuhan, mungkin ikut upacara dan ibadah, membawa korban bakaran tetapi tidak sungguh-sungguh sujud dan mencintai Tuhan. Kedua, setelah kekalahan orang Israel mereka akan berperang kembali dan pada waktu itu, mereka sujud minta ampun kepada Tuhan. Ketika Samuel berkata ‘saat ini Tuhan masih menolong’ artinya Samuel tahu dimasa lalu ia dan orang Israel melakukan kesalahan tetapi saat ini mereka mau belajar bersungguh-sungguh dengan bersujud, mendahulukan Tuhan dan membiarkan Tuhan yang berperang untuk orang Israel melawan musuh mereka. Karena hal ini akhirnya orang Israel menang dan tabut Allah kembali kepada mereka. Jadi peperangan yang pertama yang dilakukan orang Israel terjadi karena keangkuhan. Tetapi peperangan yang kedua dimulai dengan sujud dan berserah kepada Tuhan, sehingga ketika orang Israel menang mereka tidak berkata ‘aku yang menang’ tetapi karena Tuhan menolong.





Sumber:

• Sampai Di Sini... Oleh Pdt. Robby I Chandra
 https://www.youtube.com/watch?v=so-iFgJNUHw
 Youtube Bara digital ministry: https://www.youtube.com/@BARADigitalMinistry/streams
 Web BARA Digital Ministry: https://www.baradigitalministry.com/

Penulis: Shinta Lestari Zendrato, S.Th


Lebih baru Lebih lama