Instagram: BARA Digital Ministry |
Musa dipanggil oleh Tuhan untuk kembali ke Mesir dan membebaskan orang Israel dari perbudakan Mesir. Waktu Tuhan memanggil Musa, usianya 80 tahun. Di tanah Media panggilannya begitu jelas tapi Musa juga dengan jelas menolak. Karena ia menerapkan work by sight.
1. Musa Memakai Logikanya
Ia merasa yang Tuhan perintahkan itu tidak masuk akal. Mengapa? Karena kalau membebaskan orang Israel harus berhadapan dengan otoritas yang tidak bisa dilawan. Yaitu Firaun.
Ketika harus menjalankan sesuatu yang secara nalar kita pastikan 100% tidak masuk akal, maka kita tidak bisa menjalaninya, tidak mau mengakuinya.
Padahal by faith berarti Musa harusnya bisa melihat otoritas yang lebih tinggi daripada Firaun. Yaitu otoritas Tuhan yang memanggilnya.
Jadi ketika kita terjebak pada by sight, lihatlah jika itu kehendak Tuhan, lakukan. Karena Ia adalah otoritas tertinggi. Jika Ia memberikan firman, pasti benar. Dan yang dibutuhkan hanyalah ketaatan.
2. Musa Melihat Usianya
Semua ilmu yang pernah dipelajarinya sudah lupa. Musa sudah nyaman mapan sebagai gembala domba. Jadi berdasarkan kompetensi, kesanggupan, kekuatan, kebisaan itu by sight.
Kita seringkali bilang tidak bisa karena kita mengandalkan kompetensi, kemampuan kita. Kita berbicara kita yang berbuat. I am doing! Itulah by sight.
By faith akan berkata, “God is doing! God is working through us.” Kita percaya Tuhan itu sanggup bekerja di dalam kita. Dan kalau Tuhan sanggup bekerja di dalam kita bagaimana respon kita? Ya kita serahkan saja pada Tuhan.
Wah makin seru nih bahas by faith dan by sight. Nantikan rangkuman berikutnya.
Oleh : Dr. Magdalena Pranata Santoso (penekanan diitambahkan)